Jumat, 21 Februari 2014

KEPADA, NDA




Terkadang, aku bisa menghentikan deru-deru yang berteriak di hati.
Namun lebih, aku terbenam pada kata kalah.
Ah Nda, mengapa cinta harus ada rindu?
Lalu untuk apa juga harus ada luka?

Entah..

Yang kutahu, aku cinta
dan aku sedang merindu pada waktu yang tak ada pada kita

Apa kau dengar dengung yang melindap pada lirik lagu hatiku?
Atau getar bisu pada sudut-sudut rona wajahku?

Ah, entah..

Yang kutahu, aku cinta
dan aku sedang merindu pada peluk yang hilang..


Feb 22, 2014
00:27

Tidak ada komentar:

Posting Komentar